Raden Fauziah Maisarah, kelahiran 25 November 1993 yang saat
ini telah menyelesaikan studi S1-nya di kampus IAIN Pontianak pada tahun 2016
ini. Seperti kebanyakan mahasiswa lainnya, gadis belia ini harus merasakan
hidup terpisah jauh dari orang tua demi pendidikannya dengan berpindah dari
rumah kos yang satu ke kos yang lain dan saat ini ia lebih memilih tinggal di
sebuah kontrakan bersama 3 orang teman satu kampusnya.
Fau, biasa ia disapa adalah gadis yang terbilang pendiam
namun cukup banyak yang mengenal dirinya karena perangainya yang hangat dan
penyayang juga suka menolong dan itulah yang membuat Fau disukai teman sekampus
dan beberapa Kampus besar di Pontianak.
Mencari teman adalah sebuah perkerjaan yang mudah tapi bagi
seseorang yang pendiam seperti Fauziah itu butuh kerja keras. Oleh sebab itu ia
memutuskan untuk bergabung di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) LDK Matimsya dimasa
awal perkuliahannya dan tak cukup dengan satu UKM Internal Kampus Fau juga
bergabung dalam Organisasi Ekstra Kampus yaitu Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim
Indonesia (KAMMI) Komisariat Al-Fatih IAIN Pontianak.
Di sinilah awal mula perubahan karakter pendiam anak dari
pasangan Bapak Raden Syafarudin dan Ibu Dayang Intan dengan mengikuti proses
pembelajaran di organisasi tersebut, berbagai pengalaman sudah dilaluinya
sebagai mahasiswa dan seorang aktivis kampus.
Sebagai mahasiswa ia selalu konsisten untuk mempertahankan
nila IPK diatas 3 juga menjadi mahasiswa yang berprestasi dan selalu menjaga
hubungan baik dengan dosen yang telah mentransfer ilmu untuk dirinya. Baginya
prestasi adalah kewajiban yang harus di raih dan dijaga karena itu adalah
bagian dari dakwah kita sebagai pelajar juga dapat memotivasi rekan mahasiswa
lainnya.
Sebagai seorang aktivis dakwah Fau berkeyakinan memiliki
tanggungjawab untuk saling mengingatkan dalam kebaikan dan mencegah kemungkaran
karena aktivis dakwah bukanlah tugas tambahan seorang mahasiswa tapi kewajiban
sebagai seorang muslim, “Sebaik-baik manusia adalah yang banyak memberi
manfaat”, ungkap gadis keturunan ningrat daerah Sanggau ini.
Dari pengalaman yang telah ia lalui telah banyak perubahan
yang ia rasakan dan inilah yang membuatnya berbeda dari kebanyakan mahasiswa
lainnya dengan prestasi yang ia miliki dan dengan statusnya sebagai aktivis
dakwah kampus.
Fauziah yang dulu sangat lekat dengan karakter pendiamnya
kini memiliki cirikhas lain dengan keterampilan barunya mengelola sdm, memiliki
tujuan yang terorientasi pada ridho Allah dan misi hidup yang jelas.
Lewat aktivitasnya sebagai mentor yang memandu kelompok
belajar di KAMMI, Klub al-Qur’an dan LDK Matimsya, ia banyak memiliki
teman-teman dari sekitarnya, kampus lain bahkan kampus luar Kal-Bar, para
aktivis dari organisasi lain yang menginspirasi terutama senior-senior nya di
Organisasi yang digelutinya. Kalau dulu ia memiliki sosok yang menginspirasi
dan kini Fauziah adalah sosok pemuda yang menjadi inspirasi bagi temannya dan
adik tingkatnya.
Sosok Fauziah telah menjadi inspirasi bagi seluruh kader
KAMMI untuk terus beramar ma’ruf nahi munkar, dalam kesibukannya menuntut ilmu
beliau tetap bersemangat meraih prestasi dengan tujuan sebagai agen yang
mensyiarkan Islam Dn al-Qur’an yang terkhusus lewat seni tulis al-Qur’an dan
beliau juga sangat aktif dalam menjalankan amanahnya di organisasi KAMMI. Tidak
hanya berperan aktif di organisasinya sendiri tapi ia juga pernah
berpartisipasi aktif dalam aktivitas KBM yang diselenggaran oleh Dema IAIN
Pontianak.
Riwayat Pendidikan yang menghantarkan Raden Fauziah Maisarah sampai ke jenjang ini, yaitu:
Riwayat Pendidikan yang menghantarkan Raden Fauziah Maisarah sampai ke jenjang ini, yaitu:
- SD Negeri 01 Kec. Sekayam tahun masuk 1999
- MTS Negeri Kec. Sekayam tahun masuk 2005
- MAN Sanggau tahun masuk 2008
- IAIN Pontianak tahun masuk 2011
Beberapa beasiswa
yang telah diterimanya sebagai mahasiswa berprestasi IAIN Pontianak yaitu:
- Beasiswa Bidik Misi 2011
- Beasiswa DIPA 2013
- Beasiswa BI 2014
- Beasiswa DIPA 2015
Beberapa amanah yang telah dilaluinya sebagai mahasiswa aktivis IAIN Pontianak yaitu:
- Kabid Sosmas KAMMI Al-Fatih tahun 2014
- Kabid kaderisasi KAMMI Komsat Al-Fatih tahun 2015
- Klub al-Qur’an 2011-2015
Beberapa prestasi yang telah diraihnya sebagai pembelajar
sejati sejak SMA hingga mahasiswa IAIN Pontianak yaitu:
- Juara 1 MTQ Kab. Sanggau Th. 2010 Cabang Khatil Qur'an Gol. Naskah Putri
- Harapan 2 MTQ Provinsi 2010 di Kab. Landak Cab. Khatil qur'an Gol. Naskah putri
- Juara 1 MTQ Kab. Sanggau Th. 2012 (Cabng sama)
- Harapan 1 MTQ Provinsi 2012 di Melawi (cbng sama)
- Juara 1 MTQ Kab. Sekadau th 2016 (Cbng yg sama)
0 komentar:
Posting Komentar